Faktadelik.Com, Majene – Peresmian Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Provinsi Sulawesi Barat Unit Siaga SAR Kabupaten Majene.
Wakil Bupati Majene Arismunandar memimpin Apel Peresmian Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Provinsi Sulawesi Barat Unit Siaga SAR Kabupaten Majene, Selasa 19 Juli 2022
Peresmian dilaksanakan di Stadion Prasamya Mandar Majene bersama
Kepala Kantor Basarnas Mamuju dan disaksikan langsung Sekda Majene, Dandim 1401, Kapolres Majene, Kepala BPBD, Kepala BMKG Majene dan Kadisdikpora Majene.

Arismunandar mengatakan bahwa, tenaga personil Bazarnas sangat dibutuhkan di Kabupaten Majene, dalam melakukan pencarian dan pertolongan. Terlebih Majene menjadi salah satu wilayah dengan potensi bencana yang cukup tinggi, sehingga kehadiran Tim SAR merupakan suatu kehormatan.
“Saya sangat mengapresiasi dengan dibentuknya Unit SAR Kabupaten Majene. Makanya, diharapkan kegiatan pencarian dan pertolongan diKabupaten Majene bisa lebih efektif dan efisien,” ujarnya, Wabup
Sementara itu Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Muh. Arif Anwar mengatakan bahwa, potensi kecelakaan bencana dan musibah yang cukup besar di wilayah Sulawesi Barat.
“Peresmian Kantor Unit SAR diKabupaten Majene merupakan langkah nyata, respon time untuk melakukan pertolongan kemanusiaan bagi yang memerlukan bantuan SAR di Majene,” ujarnya.
Ia juga katakan, tugas ini sangat berat dan kami Tim SAR sangat terbatas dari segi sumber daya sehingga sinergitas seluruh pihak, TNI, Polri, Pemda dan organisasi masyarakat sangat dibutuhkan.
“Untuk menunjang tugas diKantor Unit SAR Kabupaten Majene, tim yang bertugas telah melengkapi berbagai peralatan lengkap. Mulai dari satu Unit Resque, Satu Unit RIB Bermesin 500 PK, Alat Diving 2 Set dan Alat Penunjang Lainnya,” jelasnya.
Usai peresmian juga dilakukan Simulasi Collapsed Structure Search & Rescue (CSSR) yang melibatkan Bazarnas 8 Personil, PSC 29 Personil, Pramuka Peduli 10 Personil, SAR Malaqbi 2 Personil. Mereka Mensimulasikan pertolongan dua warga di lokasi reruntuhan gempa dengan kekuatan 6.2 Magnitudo ( Bas )