Faktadelik.Com, Sulbar Majene – Khatamul Qur’an dan Messawe Totamma tingkat SD/MI se-kecamatan Tammerodo Sendana di meriahkan dengan adanya sayyang pattu’du (kuda menari), di lapangan pellattoang pada Rabu 29 Juni 2022.
Sayyang Pattuqduq merupakan akhir rangkaian kegiatan kelulusan Sekolah Dasar se-kecamatan tammerodo Sendana dengan menunggangi sebanyak 45 kuda. kegiatan diawali dengan pembacaan doa.
Kemudian laporan ketua panitia dan arahan dari Kapolsek kecamatan tammerodo Sendana Yang menekankan persoalan kemananan dan kenyamanan pada saat melakukan arak-arakan sayyang pattu’du.
Menurut Kadis pariwisata dan kebudayaan kabupaten Majene bahwa kegiatan ini merupakan tradisi adat budaya mandar yang harus diperhatikan dan dilestarikan. “Bahwa pada saat hari jadi Majene nanti akan ada festival sayyang pattu’du terbesar di tingkat kabupaten”, ucap pak kadis.
Pada tahun 2008 tercatat bahwa kabupaten Majene meraih peringkat pertama sekaligus sebagai koordinator dalam kegiatan pawai budaya sayyang pattu’du tingkat nasional di Istana Negara.
Sementara itu Bupati Majene memberikan apresiasi yang besar terhadap para peserta pessawe Totamma dan ucapan terima kasih kepada panitia pelaksana sehingga kegiatan pada hari ini dapat bejalan lancar.
Pelepasan peserta khatamul Qur’an dan Pessawe Totamma ditandai dengan pemotongan balon udara.
Pejabat pemerintah daerah pun ikut menghadiri acara itu, dan messawe atau menunggangi kuda menari. Di antaranya Bupati Majene, DPRD kabupaten Majene, Kadis pariwisata dan Kapolsek kecamatan tammerodo Sendana.
Laporan : Syahril